Pengenalan Arduino

Apa itu Arduino ?

Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Arduino pada awalnya dikembangkan di Ivrea, Italia. Nama Arduino adalah sebuah nama maskulin yang berarti teman yang kuat. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri.

Platform Arduino terdiri dari arduino board, shield, bahasa pemrograman arduino, dan Arduino development environment. Arduino board biasanya memiliki sebuah chip dasar mikrokontroler Atmel AVR ATmega8 berikut turunannya.

Bahasa pemrograman arduino adalah bahasa pemrograman yang umum digunakan untuk membuat perangkat lunak yang ditanamkan pada arduino board. Bahasa pemrograman arduino mirip dengan bahasa pemrograman C++. Arduino Development Environment adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menulis dan meng-compile program untuk arduino. Arduino Development Environment juga digunakan untuk meng-upload program yang sudah di-compile ke memori program arduino board.

Tipe – Tipe Arduino

Arduino merupakan platform prototyping berbasis open source elektronik yang mudah digunakan (fleksibel) baik dari perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunaknya (software). Arduino mempunyai input yang dapat menerima input dari berbagai sensor dan outputnya sebagai pengendali seperti lampu,motor,dan aktuator lainnya. Arduino board mikrokontroller dapat diprogram menggunakan bahasa pemrograman aduino (berdasarkan wiring) dan dalam lingkup pengembang berdasarkan processing. Berikut ini akan dijelaskan beberapa macam macam jenis atau tipe - tipe arduino yang ada dipasaran :
  • Arduino Uno
Arduino Uno adalah papan mikrokontroler berdasarkan ATmega328. Arduino Uno memiliki 14 digital pin input / output (dimana 6 dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, resonator keramik 16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP, dan tombol reset.
  • Arduino Leonardo
Arduino Leonardo adalah papan mikrokontroler berdasarkan ATmega32u4. Arduino Leonardo memiliki 20 digital pin input / output (dimana 7 dapat digunakan sebagai output PWM dan 12 input sebagai analog), osilator kristal 16 MHz, koneksi micro USB, jack listrik, header ICSP, dan tombol reset.
  • Arduino Mega 2560
Arduino mega 2560 adalah papan mikrokontroler berdasarkan ATmega2560. Arduino Mega 2560 memiliki 54 digital pin input / output (dimana 15 dapat digunakan sebagai output PWM), 16 analog input, 4 UART (hardware port serial), osilator kristal 16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP, dan tombol reset.
  • Arduino Mikro
Arduino Mikro adalah board mikrokontroler berdasarkan ATmega32u4, yang dikembangkan bersama dengan Adafruit. Arduino Mikro memiliki 20 digital pin input / output (yang dapat digunakan sebagai output PWM dan 12 input analog sebagai), osilator 16 MHz kristal, koneksi USB mikro, header ICSP, dan tombol reset.
  • Arduino Nano R3
Arduino Nano adalah salah satu varian dari produk board mikrokontroller keluaran Arduino. Arduino Nano adalah board Arduino terkecil, menggunakan mikrokontroller Atmega 328 untuk Arduino Nano 3.x dan Atmega168 untuk Arduino Nano 2.x. Varian ini mempunyai rangkaian yang sama dengan jenis Arduino Duemilanove, tetapi dengan ukuran dan desain PCB yang berbeda. Arduino Nano tidak dilengkapi dengan soket catudaya, tetapi terdapat pin untuk catu daya luar atau dapat menggunakan catu daya dari mini USB port. Arduino Nano didesain dan diproduksi oleh Gravitech.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagian Papan Arduino